Selasa, 30 Oktober 2007

Persib vs KLFA


Menguji Kekuatan Negeri Jiran
Usai melakoni serangkaian laga tandang yang melelahkan di Sleman dan Malang dalam satu sepekan terakhir, Persib tidak berleha-leha. Rabu (31/10), Zaenal Arif cs. akan beruji coba melawan Kuala Lumpur Football Association di Stadion Jalak Harupat, Soreang.
Laga persahabatan yang hanya berselang tiga hari setelah Persib dijamu Persema itu digelar atas permintaan klub negeri jiran yang sedang berlatih di Bandung.
Sebelum menjajal Maung Bandung, KLFA, yang ditangani pelatih asal Jerman, Jogurn Gede, Sabtu (27/10), beruji coba lawan Kabupaten Bandung All-Star, yang berakhir seri 1-1. ”Laga di Bandung bukan sekadar uji coba, tapi juga ajang seleksi buat pemain menjelang kompetisi Liga Malaysia,” ujar Asisten pelatih KLFA, Najim Dim. KLFA datang ke Kota Kembang berkekuatan 24 pemain, termasuk pemain asing asal Argentina, Cecile Marcello. Kala menghadapi Kabupaten Bandung All-Star, tim tamu juga sempat menampilkan Christian Gonzales (eks PSMS), pilar asing yang malang-melintang di Liga Indonesia.
Duel Persib kontra KLFA ini diperkirakan banyak menyedot minat bobotoh. Maklum, sudah lama Maung Bandung tidak tampil di hadapan bobotohnya.
Belajar dari membludaknya penonton di Stadion Siliwangi pada laga uji coba lawan Selangor FC beberapa waktu lalu, kini panpel memilih Jalak Harupat, yang kapasitasnya lebih besar. Dre.

PSAP BERIKAN PERLAWANAN

KEMENANGAN PERSIKABPAS

Dre.mhs&m.jakarta. Persikabpas Pasuruan adalah tim yang ke tujuh yang lolos ke perempat final Copa Dji Sam Soe. Hanya saja tim yang di kenal dengan nama Laskar Sakera ini menang dengan susah payah, maklum PSAP tak mau menyerah begitu saja,keunggulan 3-0 persikabpas membuat semangat PSAP Sigli kian menjadi jadi, mereka makin percaya diri membalikan keadaan menjadi sama. Hasilnya pemain pengganti Irfan Yasin mampu membobol gawang Persikabpas yang di kawal Ronny Triprasnanto pada menit ke 87, satu menit jelang pertandingan Usai Wenderson da silva memperkecil kekalahan. “ Selama belum dihentikan pertandingan tak ada yang dipastikan menang. Itulah yang perlu ditekankan. Beruntung kami hanya kebobolan 2 gol. Andaikan PSAP Sigli di berikan tambahan waktu 5 menit lagi, bukan mustahil mereka mampu menayamakan kedudukan akhirnya lolos ke perempat final,” Kata Pelatih Persikabpas Jorge Amaya. Meski gagal ke babak 8 besar, penampilan Militan y6ang di pertontonkan PSAP membuktikan kualitas mereka tak kalah di banding tuan Rumah. “Sebagai bentuk Apresiasi terhadap perjuangan pemain, manajemen tim sepakat untuk memberikan Prize money Rp. 30 Juta sebagai Kompensasi tampil di babak 16 besar kepada pemain,” tegas M. Yusuf Ishaq, Ketua Umum PSAP.

Minggu, 28 Oktober 2007

Persiwa vs Persebaya

Kehilangan Atmosfer

dre.mhs&m.jakarta. Sebulan lebih menjalani libur kompetisi mendatangkan persoalan tersendiri untuk Persiwa. Laga melawan Persebaya Senin (29/10) di Stadion Pendidikan, Wamena, pun harus dilalui dengan ekstra hati-hati.
Skuad The Highlanders bisa kehilangan atmosfer kompetisi lantaran lama tak bertanding. Konsentrasi sedikit menurun. Berlainan dengan klub-klub asal Jawa dan Sumatra, yang mudah menggelar uji coba selama Ramadan lalu, Persiwa sulit mendapatkan uji coba
sepadan di daerahnya. Alhasil dalam latih tanding terakhir yang digelar menghadapi tim PON Papua, mereka cuma bisa menang tipis 3-2.
Menjamu Bajul Ijo, peringatan pun diberikan Joko Susilo. "Kekuatan Persebaya berbeda dengan putaran pertama, ini yang harus kami waspadai," ujar pelatih Persiwa itu. Meski demikian, Joko tetap meyakini jika anak asuhnya bisa tetap memetik poin penuh. "Mereka akan memiliki dua lawan: tim kami dan udara dingin dengan oksigen tipis," jelas Joko.
Sebaliknya bagi Bajul Ijo, tur ke Papua, yang memakan biaya hingga 180 juta rupiah, diharapkan bisa diimbangi dengan pencapaian poin. Tuntutan itu disampaikan manajer Bajul Ijo, Lilik Suhartoyo. “Rugi besar jika kami harus mengeluarkan ongkos sebesar itu tapi tak mampu bawa pulang poin dari sana. Anak-anak harus bertanggung jawab karena dana itu dari uang rakyat,” kata Lilik.
Hanya, para pemain tahu betul hal itu tak akan mudah. “Udara di sana sangat tipis dan dingin. Ini tak menguntungkan bagi kami, yang terbiasa bermain di daerah panas seperti Surabaya,” ujar Sugiantoro, kapten Persebaya.
Pelatih Suhatman pun menyiapkan pemain barunya, Augustine Kettor, untuk bertandem dengan Juan Vallejos di lini depan. Pemain asal Liberia itu diharapkan mampu menjalankan tugasnya menggantikan personel asing sebelumnya, Pablo Rojas, yang pulang ke Cili akibat cedera. “Semoga kali ini tak salah pilih pemain. Saya harap ia cepat beradaptasi dengan pemain lain,” ujar Suhatman. Sebelumnya Persebaya memang pernah mengalami nasib sial saat merekrut Batang Ba Issom, yang tampil tak seperti yang diharapkan manajemen Bajul Ijo.

JAGA GENGSI


Persipura vs Persegi Bali FC

Jaga Gengsi dan Kondisi
dre.mhs&m.jakarta.
Lawatan Persegi Bali FC ke Stadion Mandala, Jayapura, kandang Persipura, Senin (29/10), bisa disebut sebagai lawatan terberat dari semua sisi.
Lawan yang akan dihadapi, Mutiara Hitam, adalah tim papan atas yang punya rekor sangat bagus di kandangnya, sembilan kali m
enang, tiga kali seri, dan baru sekali kalah. Materi pemain pun rata-rata di atas kualitas yang dimiliki Persegi. Perlawanan Persegi ibarat David menumpas Goliath.
Dilihat dari sisi finansial, tur ke ujung timur Indonesia ini memakan biaya besar, hingga 75 juta rupiah, bagi Persegi. Padahal klub asal Bali itu tengah didera kesulitan keuangan.
Namun, demi menjaga prestise sepakbola di Bali, Persegi tak mau ambil pusing dengan kondisi ini. Berkat dana bantuan donatur, Oscar Aravena dkk. pun diputuskan melanjutkan keikutsertaan di kompetisi hingga selesai. “Lawatan ke Papua sangat berat buat mendulang poin. Tapi, sebelum laga dimulai, kami tak ingin menyerah dan pemain sudah bertekad untuk tetap menjaga gengsi tim dan tidak mau menjadi bulan-bulanan lawan,” ujar I Made Sumer, manajer Persegi.
Sebelumnya, pengurus klub milik Pemprov Bali ini sudah mengibarkan bendera kuning untuk mundur dari kompetisi akibat kehabisan uang. Pelatih kepala Henk Wullems pun sampai berniat meninggalkan Bali lantaran gajinya tak kunjung diterima hingga empat bulan.
“Kami berusaha melupakan kondisi keuangan di tim. Pemain harus kembali konsentrasi di laga away ini,” ujar pelatih asal Belanda ini.

Kamis, 25 Oktober 2007

SUKSES PERSITA

SUKSES PERSITA KE DELAPAN BESAR

Dre.mhs&m.jakarta. Akhirnya Persita Tangerang mampu meraih satu tiket ke babak delapan besar Copa Indonesia 2007. Kepastian ini setelah menundukan Persis Solo dalam second Leg 16 besar dengan skor 2-1 di stadion Benteng Tangerang Kemarin. Dengan hasil ini Ilham Jayakusuma dan kawan-kawan Lolos dengan agregat 2-1,setelah pertemuan pertama mereka bermain imbang tanpa gol di Solo. Masuk delapan besar bagi tim yang berdiri 1953 merupakan Prestasi tersendiri. Ini Prestasi yang terbaik semenjak Copa Indonesia di gulirkan. Dua gol kemenangan Persita di borong Bomber Import “Siankam Ernest” di menit ke 11 dan 68. Dua Pertandingan Persita terakhir, saya bermain tidak maksimal. Tetapi kini terbayar dengan 2 gol yang saya persembahkan kepada suluruh Suporter Persita,” ungkap Ernest. Di pihak lain ras sedikit kecewa di kubu Persis, terutama dengan keputusan wasit yang menghadiahkan Finalti bagi tuan rumah.

Selasa, 23 Oktober 2007

UTAMAKAN KERJASAMA

KERJASAMA TETAP DI UTAMAKAN

Absennya BP dan Aliyudin dalam persiapan melawan PSM

dre.mhs&m.jakarta. Dengan bergabungnya BP’ Bambang Pamungkas” dan Aliyudin ke Training Centre Timnas Senior di Solo, dua Bomber Persija Jakarta Itupun Absen latihan bersam Leonard Tupamahu dkk. Bertempat di lapangan Ragunan, Jakarta tim berjuluk Macan Kemayoran memang seang mempersiapkan diri menatap babak 16 besar Copa Indonesia 2007. Meski belum jelas jadwal pertandingan Kontra PSM Makasar itu, Tim besutan Sergey Dubrovin terus mengasah kerjasama antar tim, apalagi mereka sudah mengantongi kekuatan salah satu tim raksasa Wilayah timur itu. Seperti di ketahui, Bepe dan Aliyudin sudah masuk ke t5empat Training Centre timnas senior untuk Pra Piala Dunia 2010 di Solo 21 hinga 31 Oktober, selanjutnya Syamsul Chairudin dkk akan TC di Jakarta pada pertandingan Pra Piala Dunia hingga pertandingan First Leg dan second leg 18 November. Itu artinya Bepe dan Ali langsung bergabung dengan Persija jika Copa Indonesia di gelar 12 dan 13 November.

BELAKANG LEMAH

BARISAN BALAKANG LEMAH

dre.mhs&m.jakarta. Menatap leg ke 2 16 besar Copa Indonesia. Fokus Persita Tangerang hanya satu. Yakni menang Namun tekad itu harus di barengi dengan pertahanan yang kuat. Sebab Jika lebih dulu kebobolan, maka peluang menjadi lebih berat. Mengingat hasil laga pertemuan pertama hany6a berakhir imbang 0-0. Tiadak heran dalam latihan, jajaran pelati menekankan agar para pemain tidak lengah, terutama barisan belakang, maklum pelatih Beni Dolo mengaku lini belakang Persita kini bukan tanpa masaalah, karena absennya Bobby Satria karena Akumulasi kartu kuning dan Ahmad Jufrianto yqang bergabng denga timnas U-23. “ Mau bagaimana,pasukan belakang kamu tampil seadannya, dan maunya kami jangan sampai kebobolan, kami ingin menang,” jelas Bendol. “ Para pemain belakang terkadnag masih menunjukan kelemahan mendasar.mereka sering mengantisipasi serangan yang datang dari pihak lawan. Contohnya saat melawan Persema Malang, seharusnya goll Persema Tidak Perlu terjadi, Jika saja Andela Atangana tidak salah mengantisipasi,” kata Bendol.

Minggu, 21 Oktober 2007

PERSIKABO Permalukan PSIS

PERSIKABO PUTUS REKOR SARTONO

Dre.mhs&m.jakarta. Euforia menyelelimuti kubu Persikabo Bogor seusai menekuk PSIS Semarang di Stadion Persikabo Cibinong, kemarin tak tanggung-tanggung, tim besutan Suimin Diharja menang telak 4-1. Unggul lebih dulu melalui sundulan Khusnul Yakin pada menit ke 11, PSIS tak mampu mempertahankan kemenangan. Empat pemain Persikabo yakni Nico Susanto,Salomont Kobe,Sairan dan Roger Batoum menghujam go ke gawang PSIS yang di kawal I Komang Putra. Sartono geram pasalnya kekalahan telak dari Persikabo secara tak langsung memutus Rekor Positif PSIS selama di latih Sartono.. Bagi PSIS kekalahan ini merupakan yang terbesar di musim ini. “Kekalahan ini membuat langkah kami masuk ke Zona Super Liga sedikit tersendat,” kata sartono.

PUTUS REKOR SARTONO

Dre.mhs&m.jakarta. Euforia menyelelimuti kubu Persikabo Bogor seusai menekuk PSIS Semarang di Stadion Persikabo Cibinong, kemarin tak tanggung-tanggung, tim besutan Suimin Diharja menang telak 4-1. Unggul lebih dulu melalui sundulan Khusnul Yakin pada menit ke 11, PSIS tak mampu mempertahankan kemenangan. Empat pemain Persikabo yakni Nico Susanto,Salomont Kobe,Sairan dan Roger Batoum menghujam go ke gawang PSIS yang di kawal I Komang Putra. Sartono geram pasalnya kekalahan telak dari Persikabo secara tak langsung memutus Rekor Positif PSIS selama di latih Sartono.. Bagi PSIS kekalahan ini merupakan yang terbesar di musim ini. “Kekalahan ini membuat langkah kami masuk ke Zona Super Liga sedikit tersendat,” kata sartono.

Senin, 15 Oktober 2007

DENDAM PERSIK KEDIRI

DENDAM PERSIK KEDIRI

Dre.mhs&m.jakarta. Persik Kediri mengusung dendam ketika menghadapi Persita Tangerang dalam Lanjutan Kompetisi Liga Djarum Indonesia (LDI) 2007, Rabu nanti di Stadion Benteng Tangerang. Ambisi Persik akan menyikat tim tuan Rumah sekaligus menebus kekalahan pada Putaran pertama lalu. Kami akan siap luar dalam akan menghadapi Persita. Stamina pemain kami sudah di siapkan dalam latihan keras di stadion Brawijaya, kata Daniel Rukito. “Ada kemungkinan posisi Libero akan di tempatkan Zainuri, kami melihat ketangguhannya bisa menggantikan aris,” kata Daniel. “Yang agak repot mencari pengganti Dannielo, tapi kami sudah mencari formula untuk mengatasi hal tersebut,” kata Daniel. Di Tangerang, Persik sangat sadar dengan peluang yang ada, namun menurut Daniel meski peluang pasukannya kecil ia bertekat untuk bisa membalas kekalahan dalam pertandingan sebelumnya, Juara Kompetisi 2006 itu di permalukan Persita 2-1 pada putaran pertama di stadion Brawijaya Kediri.

Minggu, 14 Oktober 2007

LEBARAN PEMAIN PERSIB

Rencana Lebaran Pemain Persib
dre.mhs&m.jakarta.Libur Lebaran dimanfaatkan sejumlah pemain Persib untuk mudik ke kampung halaman dan berkumpul dengan orang tua mereka. Demikian pula para pemain Persib yang tidak berlebaran tetap memanfaatkan waktu libur ini pulang ke daerahnya masing-masing, seperti Nova Arianto pulang ke Semarang, Bayusutha ke Bali. Dua pemain asing, Lorenzo Cabanas dan Leo Chitescu memilih di Bandung saja.
Dari 23 pemain Persib, 18 di antaranya akan menjalani hari raya Idulfitri. Hanya satu pemain yang terpaksa tidak bisa merayakan hari sakral dengan istrinya, yakni Redouane Barkaoui. Pemain asal Maroko itu, tidak bisa kumpul bersama istri dan orang tuanya karena harus menjalani latihan bersama Persib dalam persiapan menghadapi putaran kedua.
"Saya rencananya Lebaran di Malaysia bersama saudara. Mungkin saya berangkat tanggal 11 Oktober dari Jakarta. Tapi jika batal, akan Lebaran di Bandung saja," ujar Barkaoui di Lapangan Pusdikpom Cimahi.
Pemain asing Persib lainnya, Patricio Jimenez yang baru memeluk Islam satu tahun lebih, memilih berlebaran di Bandung bersama istri dan anaknya yang masih bayi. Pato---panggilan Patricio--hampir satu bulan pulang ke Cile bertemu dengan orang tuanya. "Saya sudah tiba di Bandung. Saya akan salat Id di Batununggal," ujar Pato ketika dihubungi.
Pato menjelaskan selama di Cile, tetap menjalankan ibadah puasa dan latihan. Bahkan, dia menjalani latihan dua kali pagi dan sore. Hanya saja, latihan yang dijalaninya tidak terlalu berat. Dia selalu berolah raga lari untuk menjaga kebugarannya.
Pemain lokal yang akan mudik, sekaligus bertemua dengan keluarganya adalah Zaenal Arif, Sandi Pribadi, Tema Mursadad, Sonny Kurniawan, dan Salim Alaydrus. Arif sudah merencanakan pulang ke Cikajang Garut pada H-1 atau pada malam takbiran. Tema akan berlebaran di rumah mertuanya di Tangerang. Setelah dari Tangerang, menuju orang tuanya di Lebak.
Sonny Kurniawan memilih di Jakarta. Bagi Sonny, Lebaran di Jakarta membuat dia merasa lebih nyaman dalam perjalanan. Menurut dia, saat orang di Jakarta mudik ke kampung halaman, dia justru datang ke Jakarta sehingga tidak akan terjebak dalam kemacetan.
"Jalanan di Jakarta akan lengang. Nanti saat pulang ke Bandung juga tidak akan macet. Saat arus balik, saya justru mudik ke Bandung," ujarnya sambil tertawa.
Salim Alaydrus sudah biasa Lebaran di Purwakarta. Ia tidak pernah melewatkan Lebaran bersama saudara dan keluarganya sesama keturunan Arab di Purwakarta.
Sandi Pribadi pemudik yang paling jauh setelah Bayusutha. Sandi akan berlebaran di Malang. Ia justru merasa khawatir, saat pulang ke Bandung kesulitan mendapat tiket karena bersamaan dengan arus balik. Persib sendiri memulai latihan kembali Senin (15/10) atau H+3.
Pemain asing Persib lain memiliki kegiatan berbeda. Christian Bekamenga justru akan melakukan pertandingan memperkuat timnas Kamerun U-23 melawan Maroko di Maroko pada kualifikasi Olimpiade 2008, Selasa (16/10).


Kamis, 11 Oktober 2007

PERSMIN OPTIMIS

OPTIMIS TANPA DI BAYANGI KRISIS
Dre.mhsm.jakarta.
Persmin Minahasa termasuk tim yang fenomenal secara mengejutkan tim berjulukan manguni makasiouw itu lolos hingga babak semi final Liga Djarum Indonesia (LDI) bahkan mendapat gelar sebagai Tim Fair Play berkat Permainan bersih sepanjang musim kompetisi. Tak Pelak Torehan Pretasi Tahun ini jadi menambah semangat melakoni laga-laga musim ini. Kami juga punya tekad serupa. Liga super Jadi target yang tak bisa kami tawar-tawar lagi. Karena itu melakoni sisa laga di musim ini kami akan tambah maksimal,khususnya ketika berlaga di kandang. Melihat Posisi saat ini Persmin berada tepat di posisi zona liga super Peringkat ke sembilan Wilayah Timur. Dengan Menyisakan 10 laga hingga akhir musim dengan enam diantaranya berlaga di kandang. Dengan hitung-hitungan diatas Kertas, Persmin berpeluang menambah Pudi-pundi nilainya hingga 22 Poin. Raihan itu memang cukup aman untuk bisa Lolos ke Super Liga.

Jumat, 05 Oktober 2007

FASILITAS BOCA JUNIOR


Menikmati Fasilitas Boca Junior
Mes sederhana, lapangan bintang lima. Itulah penilaian Nelson Sanchez, promotor pemusatan latihan tim nasional Indonesia U-23 di CEFAR (Centro de Entrenamiento para Futbolistas de Alto Rendimiento), Buenos Aires, Argentina.
“Yang pasti di CEFAR tidak ada pemain yang cedera karena tidur. Di Indonesia, yang sering ter
jadi pemain cedera karena lapangan jelek,” sentil Nelson.
Maklum, tim sempat mengeluhkan fasilitas kamar. “Pemain biasa tinggal di hotel berbintang. Kamar dikeluhkan karena solusinya bisa cepat. Kalau lapangan buruk, percuma. Butuh perbaikan berbulan-bulan. Itu alasannya,” ujar dokter tim, Zaini Saragih, mengakomodasi keluhan sebagian pemain.
Pelatih Ivan Kolev sempat meminta agar kamar ukuran 3 x 3,5 m2 yang sedianya untuk tiga orang diisi dua orang saja dan kamar jatah empat orang diisi tiga saja. “Tapi, lapangan di sini bagus, bahkan ekselen. Ini baru standar lapangan yang benar,” ujar Kolev.
CEFAR memiliki tiga lapangan rumput dengan mutu istimewa, satu lapangan rumput sintetis (indoor) untuk berlatih saat hujan, lapangan pasir, serta dua lapangan khusus untuk kiper (rumput maupun pasir dan rumput).
Ada juga fasilitas gymnasium, joging trek dengan tanjakan/turunan, ruang medis, ruang fisioterapi, restoran, beberapa ruang ganti, serta laundry.
“Semua lapangan top. Tanah dan rumputnya rata. Lapangan timnas di Senayan pun kalah jauh. Soal kamar, kami bisa menyesuaikan. Yang penting bisa tidur dan makan tidak terlambat,” kata Siswanto, gelandang asal Persmin. “Dinikmati saja. Kamar memang kelas diklat, tapi betul, lapangannya istimewa,” imbuh Atep, diiyakan Eka Ramdani.
“Asal tahu saja, untuk merawat lapangan, kami bayar 10 ribu dolar AS (sekitar Rp 94 juta) tiap bulan,” komentar Pablo Ceijas, salah satu pemilik CEFAR.

Pembibitan Barcelona
“Tempat ini dulu markas Boca Junior. Namanya La Candela sebelum kami beli dan mengubah jadi CEFAR. Diego Maradona dan pemain Boca lain tinggal di sini. Klub Santos Brasil bersama Pele semasa muda juga kerap menyewa untuk TC. Kini Barcelona memilih CEFAR jadi pusat pembibitan pemain mudanya,” jelas Jorge Raffo, Direktur CEFAR, kepada BOLA.
Direktur Teknik Barcelona, Tixi Beriguistain, bahkan pada 9 Oktober datang ke CEFAR untuk mengontrol para young gun Barca. “Anda nanti bisa bertemu dan mewawancarai Tixi. Saya akan bantu mengatur hal itu,” janji Raffo.
So, nikmati saja fasilitas dan berlatih dengan serius. “Ya, lebih baik fokus pada latihan agar bisa tampil bagus pada uji coba dan berprestasi tinggi pada SEA Games,” harap Kolev. Dre.mhs&m.

Kamis, 04 Oktober 2007

PANTAU PSM MAKASAR

HASIL PANTAUAN TERHADAP CALON LAWAN

Dre.mhs&m.Jakarta. Persija Jakarta tak mau melewatkan Tur PSM Makasar ke Jakarta.. Sebagai calon lawan di Copa Indonesia 28 Oktober4 mendatang di stadion Lebak Bulus Jakarta. Tim Mavcan Kemayoran merasa perlu mengintip kekuatan tim yang berjuluk Juku Eja tersebut. Apalagi Peringkat ke lima klasmen sementara wilayah timur ini memiliki pelatih anyar Radoy Hristov Minkowski. Asisten Pelati persija Isman Jasulmei mengaku sudah mengantongi banyak kekuatan PSM, yang jelas Organisasi permainan mereka sangat Rapi. Selain mengamati di laga uji coba Jajaran pelatih juga memelototi permainan samsidar dkk lewat rekaman video, dan semua itu akan di diskusikan dengan Pelati Sergei Dubrovin setelah pulang dari Muldova.

Selasa, 02 Oktober 2007

Bepe Minta Rp2,6 M


Bepe Minta Rp2,6 M, Budi Asal Cocok
dre.mhs&m.Jakarta. Keinginan klub Malaysia mendatangkan pemain Indonesia terbilang sangat serius. Mereka berani menawarkan kontrak bernilai miliaran rupiah demi mendapat tanda tangan pemain buruan.
Musim 2005/2006, m
isalnya, kontrak tiga pemain Indonesia –Bambang ”Bepe” Pamungkas, Elie Aiboy, dan Ponaryo Astaman– disebut-sebut berada di atas Rp1 miliar. Angka inilah yang kemudian mendongkrak posisi tawar mereka saat kembali ke Indonesia. Bagaimana musim ini?
Tawaran yang diberikan Polis Di- Raja Malaysia FC (PDRM) terbilang sangat wah. ”Kami sudah berbicara nilai kontrak. PDRM bersedia membayar nilai kontrak dua kali lipat dari yang mereka dapatkan sekarang. Kami sudah tahu kualitas mereka. Pada umumnya, mereka bersedia. Untuk Bepe, kami menawarkan kontrak sekitar Rp2,2 miliar, tapi itu masih bisa nego,”kata Asisten Manajer Teknik PDRM Abdul Halim Fadzil.
Tapi, pada perkembangan selanjutnya, menurut Halim, Bepe meminta nilai yang lebih besar. ”Bepe meminta 1 juta ringgit semusim (sekitar Rp2,67 miliar, dengan kurs 1 ringgit = Rp2.673,69). Nilai itu tidak masalah bagi kami asalkan mereka bisa memberikan konfirmasi secepatnya. Kalau bisa, sebelum 6 November. Karena, LSM mulai bergulir dan kami harus mengurus administrasinya,” papar Halim.
Deadline 6 November inilah yang sepertinya akan menjadi kendala. Penyebabnya, Kompetisi Liga Indonesia 2007 baru berakhir Desember, bahkan Januari 2008. ”Fokus kami adalah mendapatkan kesepakatan dengan mereka terlebih dahulu. Setelah itu,kami baru berbicara dengan manajemen klub mereka masing- masing. PDRM pasti membayar konsekuensi atas masa kontrak mereka dengan klub yang belum habis.Tinggal klub mereka maunya berapa, pasti kami penuhi,”tandas Halim.
Sayangnya,Bepe belum bisa dikonfirmasi mengenai masalah ini. Baru Budi yang bersedia buka suara. ”Saya memang berminat bermain di Malaysia. Entah itu dengan PDRM, Selangor, atau Perak. Bagi saya, sama saja. Saya belum pernah bermain di sana. Tapi, teman- teman saya memang banyak di sana. Saya belum bisa menyebutkan berapa nilai kontrak yang diinginkan.Asalkan nilainya cocok, saya pasti setuju,” papar Budi.
Striker yang sudah mengemas empat gol bersama Persik Kediri tersebut tidak mau gegabah. Kontraknya bersama tim berjuluk Macan Putih baru habis Desember. ”Saya memang tidak tahu masalah administrasi perpindahan pemain. Jujur saja, saya merasa tidak enak meninggalkan Persik sementara kontrak belum habis. Idealnya sih saya habiskan sisa kontrak di sini terlebih dahulu. Tapi, segala sesuatunya akan dilihat,” tuturnya.

Senin, 01 Oktober 2007

PSMS Kesulitan DANA


Ayam Kinantan Sekarat
dre.mhs&m.Jakarta
. Bendera putih siap dikibarkan PSMS Medan.Jika pengajuan dana tambahan Rp6 miliar tak cair,langkah PSMS hampir dipastikan terhenti di tengah jalan. Kemungkinan mengerikan itu disampaikan Ketua Harian PSMS Ramli Lubis.
Menurut Ramli, kelanjutan nasib Ayam Kinantan pada musim 2007 sangat bergantung pada dana APBD. ”Kami hanya berharap
dana dari P-APBD 2007. Kalau ini ditolak, saya tak bisa menjawab bagaimana mengatasinya karena hanya dari sini dana yang bisa didapat,” cetus Ramli,kemarin. Menurut dia, sangat tidak mungkin mengharapkan dana dari pihak ketiga atau sponsor.
Sebab, perusahaan tentunya sudah menentukan budget promosi mereka sejak awal tahun dan tidak mungkin melakukan perubahan di akhir tahun seperti sekarang. Pengurus juga seper
tinya tidak akan lagi mau menggunakan dana pribadi seperti pada awal musim karena tak ada jaminan uang kembali. ”Sejauh ini tak ada yang mau (iuran).Kalau ada yang mau saya akan ikut,”tuturnya.
Kondisi ini membuat Ramli secara terbuka mengatakan dana pemain untuk Oktober plus tunjangan hari raya dipastikan terlambat dibayar.Lebih parah,ancaman keterlambatan akan berlangsung sampai bulan berikutnya, karena draf P-APBD 2007 belum bisa dipastikan kapan diserahkan ke legislatif untuk dibahas. ”Sudah pasti gaji pemain telat dibayar, atau nunggak sampai bulan depan. Kami sedang menyusun P-APBD 2007. Pembahasan pasti memakan waktu sebulan,”tambah wakil wali kota Medan ini.
Mantan manajer PSMS ini mengaku benar-benar sedih jika langkah Ayam Kinantan harus terhenti apalagi bubar pada prestasi sedang menanjak. Padahal,dia sangat yakin jika dana talangan dari PAPBD cair, Ayam Kinantan akan jadi kampiun musim ini. ”Saya yakin PSMS juara kalau dana tambahan ini cair. Namun,kalau tidak,saya sangat sedih sekali karena PSMS tak mungkin melanjutkan kompetisi,” tutupnya.
Sementara itu, Asisten Manajer PSMS Medan Fakhruddin mengaku yakin pemain akan tetap bertahan di Stadion Teladan, meski gaji telat atau nunggakdibayar.Sebab,kondisi gaji telat sudah pernah dialami Mahyadi Panggabean dkk. ”Saya yakin pemain akan tetap bermain dengan sepenuh hati.